Rabu, 13 Maret 2013

Resensi Film: Hotel Transylvania (2012)

Ini dia film animasi yang kurang menggairahkan dari sederetan judul yang saya tonton belakangan. Mengisahkan tentang pubertas seorang gadis bangsa drakula, yang ingin melihat dunia luar, mencintai dan dicintai, mengambil risiko dan bertanggung jawab. Ayahnya, si pemilik hotel khusus untuk monster, kelewat protektif pada si puteri tunggal. Sedangkan sang bunda telah wafat di tangan “kekejaman vonis” kaum manusia. Maka dari itu, sang ayah punya stigma negatif atas umat manusia. Lewat perayaan ultah si puteri yang ke-118, semua asa si puteri terbuka dan diuji.

Untuk ukuran film animasi, Transylvania amat longgar. Plot tak cukup kaya dengan kisah yang terlalu hore-hore alias kelamaan santainya. Dibanding dengan film-film animasi sesamanya yang lahir di 2012, Transylvania termasuk amatir dengan grafis yang sama sekali tak amatir. Bagi saya, tagline yang cocok buat film ini: “ga perlu ditonton, sayangi waktumu, coba tonton film lainnya dulu.” [C] 12/02/13

Tidak ada komentar:

Posting Komentar